Menjaga Si Kecil dari Cuaca Ekstrem

Hati-hati dengan cuaca yang cukup ekstrem, karena bukan hanya menyerang orang dewasa saja, namun juga mengintai anak-anak yang suka bermain di luar ruangan.

Selain itu, cuaca yang cukup ekstream ini juga akan mengganggu aktivitas dan juga mempengaruhi kesehatan terutama pada diri anak-anak kita.

Di pagi hari hari yang dingin, kemudian siang hari yang cukup panas, akan membuat daya tahan tubuh anak menjadi cepat menurun apabila tidak dijaga dengan tepat.

Untuk itulah, pastikan asupan nutrisi si kecil selalu seimbang. Selain itu, istirahat yang cukup juga sangat penting untuk mereka agar di pagi hari kembali segar bugar.

Dua Penyakit Sering Menyerang Anak

Jangan panik ya ketika suatu saat tiba-tiba saja si kecil menderita demam setelah pulang dari sekolah atau tiba-tiba saja menderita diare setelah memakan makanan yang kurang higienis.

Hal ini bisa saja terjadi ketika daya tahan tubuh si kecil menurun sehingga mudah terserang penyakit atau infeksi lainnya.

Penyakit yang biasanya menyerang anak-anak ketika terjadi cuaca ekstrem adalah penyakit ISPA (infeksi saluran pernafasan atas) dan diare.

Diare dan ISPA paling sering menyerang anak karena berhubungan dengan lingkungan anak. Setiap harinya anak selalu berinteraksi dengan lingkungan. Jika lingkungannya kotor atau kurang sehat, maka akan berpengaruh pada kesehatan anak.

Apa Tindakan Orang Tua

Sebagi orang tua harus cepat tanggap dan sigap ketika anak sudah mengalami gejala ISPA dan diare. Karena kalau dibiarkan terlalu lama, maka bisa berdampak serius kepada anak.

Gejala ISPA:

• Panas.
• Batuk.
• Pilek.

Gejala Diare:

• Buang air terus menerus.
• Muntah.

Kalau sudah ada salah satu tanda yang terjadi di atas, orang tua harus bisa memberikan pertolongan pertama kepada anak agar tidak berlanjut serius.

Kalau anak sudah mulai panas suhu tubuhnya, maka segera berikan obat penurun panas untuk anak. Kalau sampai dua hari panasnya belum juga turun, segera periksakan ke dokter. Karena dikhawatirkan terkena infeksi lain semisal demam berdarah.

Sementara itu jika anak diare, maka segera berikan oralit dan jaga jangan sampai anak mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Karena kalau sampai kekurangan cairan, maka bisa berbahaya bagi kondisi kesehatan anak.

Tiga Tips Menjaga Anak dari Cuaca Ekstrem

Sekedar tips saja buat orang tua dalam menjaga anak dari cuaca ekstrem yaitu:

1. Biasakan hidup bersih.

Marilah meningkatkan kebersihan mulai dari lingkungan dan pribadi anak. Sejak dini, biasakan anak untuk rajin mencuci tangan sebelum makan dan setelah melakukan aktivitas di luar ruangan.

Karena dengan mencuci tangan, bisa membunuh kuman yang menempel pada tubuh si kecil sebelu kuman tersebut masuk melalui pencernaan anak-anak.



2. Berikan nutrisi seimbang.

Berikan nutrisi yang seimbang dan cukup kepada si kecil. Nutrisi ini bisa didapatkan dari makanan yang diberikan setiap hari kepada si kecil.

Cuaca yang panas, kebanyakan anak-anak suka dengan minuman yang segar seperti air es yang dingin. Kurang kalau bisa dicegah karena ini hanya akan membuat anak dehidrai karena cuacanya yang panas. Sebagai gantinya, berikan air putih yang cukup saja.

3. Istirahat yang cukup.

Istirahat buat anak sangatlah penting karena bisa mengembalikan energi setelah melakukan aktivitas seharian. Mengembalikan kondisi tubuh agar fit sangatlah penting supaya saat melakukan aktivitas kembali tubuh tidak mudah capek dan lelah.

4. Ajak olahraga.

Kalau si kecil sudah cukup umur, ajak berolahraga sebentar di luar ruangan seperti berjalan di pagi hari atau bersepeda ria bersama-sama.